Pemkab Bojonegoro Perkuat Tata Kelola Fiskal Jelang APBD 2026 melalui FGD Pengelolaan Keuangan Daerah Bersama Dirjen Keuangan Daerah
Diposting pada 02 Desember 2025 14:23
Bojonegoro (2/12/2025) – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro mengadakan Focus Group Discussion (FGD) Pengelolaan Keuangan Daerah sebagai langkah memperkuat tata kelola fiskal jelang penyusunan APBD 2026. Kegiatan yang berlangsung di Aula Angling Dharmo ini mendapat perhatian langsung dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui kehadiran Dirjen Bina Keuangan Daerah, Dr. Drs. A. Fatoni, M.Si, GRCE, beserta jajarannya.
Dalam kesempatan tersebut, Dirjen Fatoni menegaskan pentingnya keselarasan antara kebijakan pemerintah pusat dan pemerintah daerah, peningkatan kualitas SDM, serta penerapan regulasi yang konsisten. Ia juga mendorong pemerintah daerah untuk memastikan program pembangunan benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
FGD dibuka oleh Bupati
Bojonegoro Setyo Wahono, dan dihadiri jajaran pimpinan daerah serta OPD.
Bupati menyoroti komitmen Pemkab Bojonegoro dalam memperbaiki tata kelola keuangan
daerah, pengelolaan SILPA, dan mempercepat proses pelaksanaan kegiatan,
termasuk kebutuhan percepatan transfer DBH dari pemerintah pusat.
Melalui forum ini, Pemkab
Bojonegoro dan Kemendagri memperkuat koordinasi untuk menghadapi tantangan
pengelolaan keuangan daerah 2025–2026, dengan harapan kualitas APBD dapat
semakin meningkat dan lebih berdampak bagi pembangunan daerah.
Apakah Website Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah Kabupaten Bojonegoro Ini Cukup Informatif?